PROPOSAL KWU "BAKSO IKAN LELE"

“PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN “BAKSO IKAN LELE”

DISUSUN OLEH      :

NAMA KELOMPOK            :  NELLA RISA GINTING (E1I014041)

CO-ASS                                  :  -  ZAHRA ANGELESSY

                                                   -  PRILLY MONICA PANJAITAN

DOSEN                                   :  -  NURLAILA ERVINA, S.Pi. M.Si

                                                   -  Dr. Ir. HENDRI BUSTAMAM, MS.

HANGGAR KEWIRAUSAHAAN

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS BENGKULU

2015

BAB I

PENDAHULUAN

1.1              LATAR BELAKANG.

            Manusia melakukan segala kegiatannya dengan memerlukan energi. Energi tersebut diperoleh dengan mengkonsumsi makanan dan minuman. Makanan dan minuman tersebut tentunya harus memiliki kandungan gizi yang lengkap, misalnya : karbohidrat, protein, vitamin (serat), zat mineral dan besi serta kandungan gizi laninnya. Salah satu kadar iodim dan serat tinggi diperoleh dari potensi laut yakni ikan lele.

Usaha pengolahan bakso ikan lele ini memiliki potensi usaha yang menjanjikan. Pengolahan bakso ikan lele ini tergolong sederhana, bakso ikan juga dapat diperoleh dengan mudah dan dengan harga yang ekonomis. Disamping itu, terdapat kandungan gizi yang baik untuk tubuh pengkonsumsinya. Salah satunya kaya akan vitamin A, B1, dan asam lemak yang dapat digunakan sebagai obat malnutrisi, sebagai antipiretik (menurunkan demam), obat bisul, obat cacing, obat mimisan, beri-beri serta untuk penyakit kandung kemih. Bakso ikan lele juga membantu kita dalam menjaga kesehatan dan kecantikan kulit kita. Bakso ikan lele dapat dikonsumsi oleh semua kalangan, sehingga untuk penderita penyakit diabetes, kolestrol, obesitas dan jantung tidak perlu khawatir untuk mengkonsumsi bakso ikan lele.

Ikan lele yang mengandung lemak baik dan tidak tinggi kolesterol ini juga aman dikonsumsi bagi para penderita kolesterol . namun walaupun begitu , ikan lele juga harus dikonsumsi dengan tepat dan tidak boleh berlebih . untuk membuat bakso ikan lele dalam proses pembuatannya hampir sama dengan bakso-bakso pada umumnya . namun kami rasa membuat bakso ikan lele lebih mudah dibuat dan tidak terlalu memerlukan banyak bumbu .

Ikan lele yang pada dasarnya memiliki rasa manis gurih dan tidak terlalu banyak memiliki duri ini merupakan salah satu keunggulannya . dalam resep ikan bakso lele ini , kita akan menggunakan 300 gram ikan lele saja . dan beberapa bumbu lainnya seperti bawang putih , telur , merica dan garam sesuai dengan kebutuhan . jika sudah diproses , kita akan mendapatkan sekitar 20 butir bakso ikan lele yang enak dan segar .

BAB II

JENIS USAHA

2.1       NAMA atau MERK (BRAND)

            Usaha BAKSO IKAN LELE adalah jenis usaha yang mengelola ikan lele sebagai bahan dasar pembuatan bakso. Usaha bakso ikan lele ini, bernama bakso “ARNEL” yang kami ambil namanya dari nama kesukaan pemilik.

BAHAN

Adapun bahan-bahan dalam pembuatan kerupuk rumput laut “BAKSO IKAN LELE” adalah sebagai berikut :

1.Daging Ikan lele 200 gram ( haluskan )

2.Bawang putih 2 butir ( dihaluskan )

3.Putih telur 1 butir

4.Garam 1 sendok teh

5.Gula pasir 1/2 sendok teh

6.Tepung sagu 50 gram

7.Air es 25 mili liter

8.Penyedap rasa

9.Merica

ALAT

Alat yang kami gunakan dalam melakukan dan mengoprasikan kripik “BAKSO IKAN LELE” ini adalah  :

1.         kuwali

2.         Sendok dan spatula

3.         Blender atau penggiling untuk menghaluskan rumput laut

4.         Panci

5.         Tampi

6.         Cara Pembuatan

7.         Cetakan berbentuk kubus (ukuran 15 cm x 15 cm)

LANGKAH MEMBUAT BAKSO DAN KUAH:

1. Ikan segar dibersihkan. Pisahkan daging dan durinya dengan disayat memanjang dari bagian punggung. Belah ikan menjadi dua.
2. Sisihkan daging dengan dikerok menggunakan sendok.
3. Bersihkan daging yang sudah diambil. Buang atau hancurkan kulit, duri dan tulang.
4. Ambil larutan garam atau brine secukupnya. Untuk air, es dan ikan dengan perbandingan 4:1:1
5. Masukkan daging ikan pada larutan air, es dan garam. Rendam sekitar 15 menit sambil diaduk – aduk. Cara ini untuk meratakan rasa asin.
6. Buang jika ada lemak yang mengapung di permukaan.
7. Peras dengan menggunakan kain kasa.
8. Rendam ikan hingga tiga kali sehingga harus diulangi.
9. Tumbuk daging ikan didalam lumping atau dengan penggiling daging. Beri garam secukupnya.
10. Haluskan semua bumbu kedalam daging dan diuleni. Sedikit demi sedikit tambahkan tapioka. Aduk hingga tidak lengket.
11. Ambil 1 butir putih telur untuk setiap 1 kg adonan guna membuat adonan lebih elastis.
12. Genggam adonan, kepalkan tangan anda dan tekan hingga keluar bakso berbentuk bulat. Gunakan sendok untuk mengangkatnya dan ratakan.
13. Didihkan air hingga 20 menit. Masukkan bulatan bakso yang sudah dicetak.
14. Angkat bakso yang sudah mengapung. Masukkan kedalam air es.
15. Angkat dan tiriskan.
16. Buat kuah. Rebus sisa kepala, tulang ikan dan beri bumbu yang sudah dihaluskan yaitu bawang putih, garam dan merica.
17. Sajikan. Campurkan bakso dengan kuah. Bisa ditambah dengan kecap dan saos.

2.2       SASARAN atau TARGET PENJUALAN

            Sasaran atau target penjualan “BAKSO IKAN LELE” ini adalah saya menjual bakso saya ini mulai dari tangan ketangan, kemudian kami menitipkan ke kantin kantin kampus ataupun sekolah . dan kemudian kami membuka stan atau kedai sendiri yang tempatnya strategis (dekat dengan kampus,sekolah dan juga dekat kalangan ramai)

2.3       STRATEGI PEMASARAN

            Strategi pemasaran produk “BAKSO IKAN LELE “ARNEL” ini adalah dengan Menjual nya kepada toko atau kantin kantin dengan memberikan harga Rp. 10.000/mangkok (1 mangkok ini didalamnya ada 1 bakso besar dan 5 bakso kecil) dan dijajakan pada teman-teman sekampus dan lingkungan sekitar agar tertarik untuk mencobanya. Selain itu, produk “BAKSO IKAN LELE “ARNEL”” ini kami pasarkan juga ke sosial media (online) contohnya line,facebook,twitter,instagram dan bbm dengan harga yang sama juga tetapi dikenakan ongkos pengiriman yang sepantasnya ke daerah-daerah tujuan pemesanan.

BAB III

ANALISIS SWOT

3.1       STRENGTH (KEKUATAN DARI USAHA)

BAKSO IKAN LELE “ARNEL” memiliki kelebihan. Produk saya ini juga termasuk makanan yang bergizi karena bahan isi makanan kami adalah ikan lele. Masyarakat Indonesia termasuk masyarakat yang menggemari bakso . kelebihannya lagi menyehatkan bagi tubuh karena mengandung vitamin. Dan yang berbeda dari makanan saya yaitu saya memilih ikan lele pilihan untuk itu. BAKSO IKAN LELE “ARNEL” ini juga dapat diperoleh dengan harga yang tidak mahal , rasanya yang enak, tidak memakai bahan-bahan kimia dan  memiliki banyak sisi positif bagi pengkonsumsinya,

3.2       WEAKNESS (KELEMAHAN DARI USAHA)

Kelemahan BAKSO IKAN LELE “ARNEL” adalah tidak tahan lama karena produk makanan kami hanya bertahan sekitar 2-3 hari karena saya tidak memakai pengawet sama sekali. Jadi saya selalu menjual bakso yang baru san segar dan ikan yang baru. Kelemahan yang lain adalah jika dalam pengelolaan ikan lele kurang jadi saya kurang juga dalam memasok bakso saya

3.3       OPPURTUNITY (PELUANG USAHA)

            Peluang usaha bakso ikan lele “BAKSO IKAN LELE “ARNEL”” ini cukup menjanjikan karena usaha ini masih sedikit orang yang menggelutinya untuk dijadikan usaha/bisnis. Modal/dana untuk produksi/pengolahan bakso ikan lele “BAKSO IKAN LELE “ARNEL”” tidak mahal sehingga ekonomis untuk kantong mahasiswa yang tidak memiliki pekerjaan diluar sana yang baru dan ingin memulai usaha/bisnis bakso ikan lele “BAKSO IKAN LELE “ARNEL”

3.4       THREAT (HAMBATAN USAHA)

            Hambatan bakso ikan lele“BAKSO IKAN LELE “ARNEL”” ini adalah : ketersediaan dana/modal untuk produksi ikan lele tidak menentu  setiap saat, dikarenakan wirausahawan yang menjalaninya masih berprofesi sebagai mahasiswa. Masih banyak kalangan yang belum mengenal produk olahan bakso “BAKSO IKAN LELE “ARNEL”” ini, ada juga yang masih meragukan khasiat maupun manfaat ikan lele “BAKSO IKAN LELE”ARNEL” ini.

BAB IV

ANALISIS USAHA

4.1       MODAL USAHA

            Modal usaha untuk pembuatan bakso ikan lele “BAKSO IKAN LELE”ARNEL”” ini adalah sebagai berikut :

Dana yang dibutuhkan

No	Bahan Dan Alat	Harga Satuan	Jumlah Harga
1	Ikan lele	25/kg (2kg)	50.000
2	Tepung sagu tapioka	8000/kg	16000
3	Garam	1000/bungkus	1000
4	Gula	12000/kg	12000
5	Bawang merah	21000/kg	21000
6	Bawang putih	21000/kg	21000
7	Air bersih	5000/galon	5000
8	Bumbu perasa (misal : bumbu rasa ,merica)	5000/bungkus	15000
9	Minyak goreng	13000/liter	39000
10	Panci	50000/buah	50000
11	Sendok dan spatula	12000//lusin	12000
12	Cetakan berbentuk bulat	10000/buah	10000
13	Kuali	100000/buah	100000
14	Tampi	20000/buah	20000
15	Blender atau penggiling	120000/buah	120000

Jumlah total = Rp 466.800

4.2       BIAYA yang HARUS DIKELUARKAN

·                Dalam satu hari, bakso ikan lele “BAKSO IKAN LELE “ARNEL” diproduksi 100 mangkok, maka pengeluaran Rp. 466.800.

·                Dalam satu minggu, bakso ikan lele “BAKSO IKAN LELE “ARNEL” diproduksi 700 mangkok, maka pengeluaran Rp. 3.267.600.

·                Dalam satu bulan, bakso ikan lele “BAKSO IKAN LELE “ARNEL “diproduksi 2800 mangkok, maka pengeluaran Rp. 14.004.000.”

4.3       PENDAPATAN yang MUNGKIN akan DIDAPATKAN

·                       Dalam satu hari, Bakso ikan lele “BAKSO IKAN LELE”ARNEL” diproduksi 100 mangkok, maka laba yang diperoleh sebesar Rp. 1.000.000/hari.

·                       Dalam satu minggu, bakso ikan lele “BAKSO IKAN LELE “ARNEL” diproduksi 700 mangkok, maka laba yang diperoleh sebesar Rp. 7.000.000/minggu.

·                       Dalam satu bulan, Bakso ikan lele “BAKSO IKAN LELE “ARNEL” diproduksi 2800 mangkok, maka Laba yang diperoleh sebesar Rp. 28.000.000/bulan.

DAFTAR PUSTAKA

Armaya,rina.2012. Pengaruh Penambahan Tepung Duri Ikan Lele Dumbo (Clarias           gariepinis) dan Bubur Rumput Laut (Eucheumacottonii) terhadap Kadar Kalsium dan Serat Kasar serta Kesukaan Kerupuk. Artikel Penelitian. Prodi Ilmu Gizi,    Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro. Semarang.

Astawan, Made, dkk. 2014. Pemanfaatan ikan lele (Eucheumacottonii) untuk         Meningkatkan Kadar Iodium dan Serat Pangan pada Selai dan Dodol. Jurnal  Teknologi Dan Industri Pangan, Vol. XV, No. 1., Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Tamat, Swasono R., dkk. 2007. Aktivitas Antioksidan dan Toksinitas Senyawa Bioaktif Dari          pemanfaatan ikan lele. Jurnal Ilmu Kefarmasian Indonesia, Hlm. 31-36, Vol. 5, No. 1. Fakultas Farmasi, Univesitas Pancasila, Srengseng Sawah. Jakarta.